Lokasi “Joglo Maqho” milik seorang santri asal Kudus. (Foto: Mukhammad Fadlil)
KUDUS, mataairradio.com – Adalah Robbi Faqqi Muhammad, seorang santri yang sempat mengabdi dengan Kiai Haji M Syarofuddin Ismail Qoimas atau Kiai Syarof Rembang, sekarang sukses membuka tempat ngopi atau nongkrong di Kabupaten Kudus.
Warga asli Desa Tenggeles Kecamatan Mejobo, Kudus ini juga sempat mengenyam bangku kuliah di jurusan manajemen bisnis dan juga hukum. Namun tak sampai selesai, ia lebih memilih mengaji dengan Kiai Syarof di Rembang. Setelahnya itu, dirinya pulang ke kampung halamannya untuk merintis usaha. Yakni membuka kedai tempat nongkrong santai bagi kawula muda.
Kedai yang ia namai “Joglo Maqha” dan “Kedai Maqha” ini berlokasi dekat dengan Kampus IAIN Kudus. Lokasinya yang bersebelahan dengan kebun tebu membuat suasananya adem dan bikin betah lama-lama di sini.
Saat ini, ia telah mempunyai delapan karyawan yang bekerja membantu mengelola kedainya. Rata-rata omzet per hari mencapai jutaan rupiah.
“Ada delapan karyawan yang membantu. Mereka ini kebanyakan mahasiswa yang menyambi kerja. Kalau omzet pokoknya alhamdulillah, ya rata-rata sehari sekitar jutaan,” terangnya.
Ia menjelaskan, nama “maqha” yang ia pakai untuk menamai kedainya itu merupakan pemberian dari Kiai Haji Ahmad Mustifa Bisri atau Gus Mus.
“Abah Mus langsung yang memberi nama, dituliskan langsung. Waktu pembangunan juga Abah Syarof ke sini memberikan doa. Saya beruntung sekali, alhamdulillah,” ujarnya.
Di “Joglo Maqha” menjual berbagai menu makanan dan minuman dengan harga yang terjangkau. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Kisaran harga mulai dari Rp5 ribu hingga Rp20 ribu.
Fasilitasnya lengakap, tempat parkir luas dan kamar mandinya bersih. Dilengkapi dengan musala. Selain itu, tempatnya menarik, dengan gaya bangunan joglo serta limasan yang terkesan klasik, khas jawa.
Penulis: Mukhammad Fadlil
Editor: Mukhammad Fadlil
Tinggalkan Balasan