Ratusan Keluarga Hantar Keberangkatan 17 Jamaah Calhaj Sulang

Jumat, 12 Oktober 2012 | 01:27 WIB

SULANG, mataairradio.net – Sebanyak 17 jamaah calon haji (calhaj) asal Kecamatan Sulang yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 73 bertolak dari aula kantor kecamatan setempat menuju Gedung Haji Rembang, Jumat (12/10) sekitar pukul 06.30 WIB. Acara pelepasan berlangsung khidmat.

Turut hadir dalam acar tersebut, Kapolsek Sulang, Camat Sulang, Danramil Sulang, Kepala KUA Sulang, tokoh agama, tokoh masyarakat, petugas dari Kemenag Kabupaten Rembangs serta ratusan keluarga penghantar.

Camat Sulang, Sukis Sutarto dalam sambutanya menghimbau kepada keluarga penghantar agar tidak memaksakan diri menghantarkan keluarganya hingga ke Solo dengan pertimbangan jarak yang jauh.

“Sebaiknya tidak usah memaksakan diri menghantar jamaah calhaj hingga ke embarkasi Solo. Selain karena jarak yang jauh, calon haji bisa lebih fokus mempersiapkan diri melakukan ibadah di tanah suci dengan tidak tersita waktu istirahatnya,” katanya.

Sukis juga mengajak kepada segenap keluarga untuk senantiasa mendoakan semoga para jamaah calhaj diberikan kesehatan sehingga dapat mengerjakan syarat dan rukun haji dengan sebaik-baiknya sehingga menjadi haji yang mabrur.

“Semoga jamaah calhaj mendapatkan kesehatan, keselamatan dan kemudahan dari Allah SWT sehingga dapat melaksanakaan rukun Islam yang ke lima di tanah suci dengan sebaik-baiknya. Dan pada akhirnya dapat kembali ke tanah air dengan selamat dan menjadi haji mabrur,” tambah Sukis Sutarto.

Sedangkan 22 jamaah haji asal Kecamatan Sulang, Bulu dan Gunem yang tergabung dalam kloter 75 rencananya akan bertolak ke Gedung Haji Rembang pada siang hari sekitar pukul 13.00 WIB dari Ponpes Kemadu, Kecamatan Sulang. (Tarom)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan