PMI Salurkan Bantuan Uang Tunai, BPBD Belum

Rabu, 25 Juli 2012 | 07:11 WIB
Kebakaran yang meludeskan empat rumah perajin batu bata merah di Dusun Geneng Desa Mojorembun, Selasa (24/7) lalu. (Foto: Puji)

KOTA – Palang Merah Indonesia (PMI) Rembang menyatakan telah menyalurkan bantuan uang tunai dan paket bahan makanan kepada para korban kebakaran di Dusun Geneng Desa Mojorembun, Kecamatan Kaliori.

“Kami langsung memberikan bantuan berupa santunan dan paket bahan makanan, baik kepada korban kebakaran yang rumahnya ludes maupun yang hanya terembet, Selasa (24/7) kemarin,” terang Sekretaris PMI Rembang, Edi Murwanto kepada suararembang, Rabu (25/7).

Edi menyebutkan, bantuan berupa uang tunai diberikan kepada Keluarga Ngadiman, Marmin, dan Dandang. “Untuk Keluarga Ngadiman dan Marmin, masing-masing menerima santunan uang tunai sebesar Rp750.000 lantaran rumah kedua keluarga itu ludes. Adapun Keluarga Dandang yang rumahnya hanya terembet, kami santuni Rp250.000,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, selain bantuan berupa uang tunai, pihaknya juga memberikan masing-masing 20 kilogram beras kepada Keluarga Ngadiman dan Marmin. “Untuk Keluarga Dandang, hanya 10 kilogram,” imbuh dia.

Tak hanya itu, lanjut Edi, pihaknya pun memberikan masing-masing dua paket perlengkapan keluarga berisi antara lain perlengkapan masak, mandi, dan cuci.

“Kami berharap, dengan bantuan ini, beban para keluarga korban kebakaran akan sedikit teringankan,” katanya.

Seperti diketahui, empat rumah masing-masing dua rumah milik Keluarga Ngadiman dan Keluarga Marmin, warga RT 2 RW 4 Dusun Geneng Desa Mojorembun, Kecamatan Kaliori, ludes terbakar, Selasa (24/7) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Satu rumah lainnya yang berada di sebelah barat rumah Keluarga Marmin, rumah Keluarga Dandang, terembet api dan mengalami rusak berat. Aparat dari TNI bersama warga setempat segera melakukan pembersihan lokasi dari puing-puing kebakaran, beberapa saat setelah api berhasil dijinakkan tim pemadam kebakaran Pemkab Rembang.

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang menyatakan sudah memberikan bantuan berupa dua unit tenda darurat untuk korban kebakaran.

“Sementara ini, kami hanya memberikan bantuan berupa tenda darurat untuk menampung sementara para korban kebakaran. Untuk bantuan berupa uang kami belum bisa memastikan,” kata Kepala BPBD Kabupaten Rembang, Suharso.

Pihaknya pun menandaskan, ancaman bencana kebakaran masih perlu diwaspadai warga di daerah itu, terutama selama musim kemarau berlangsung. “Kami tiada bosan mengimbau agar setiap warga waspada pada ancaman bencana kebakaran,” tandasnya. (Puji)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan