Warga Berharap Jalan Beton Ketapang-Sumberwungu Awet

Sabtu, 23 November 2013 | 15:30 WIB
Kondisi jalan yang mulus tidak lagi mengganggu warga ketika berkendara. Dia menyebutkan, sebelum dicor, genangan air bahkan banjir kerap kali terjadi. (Foto:Ilyas)

Kondisi jalan Desa Tahunan yang mulus tidak lagi mengganggu warga ketika berkendara.  (Foto:Ilyas)

SALE, MataAirRadio.net – Warga Desa Tahunan Kecamatan Sale berharap kondisi jalan beton sepanjang dua kilometer yang membentang dari Dusun Ketapang hingga Sumberwungu, awet. Ruas jalan di wilayah Tahunan itu baru saja selesai dibeton mulus. Tidak lagi ada genangan air saat hujan deras mengguyur.

Indahwati seorang warga setempat mengaku senang dan nyaman atas keberadaan jalan beton itu. Kondisi jalan yang mulus tidak lagi mengganggu warga ketika berkendara. Dia menyebutkan, sebelum dicor, genangan air bahkan banjir kerap kali terjadi.

Menurutnya, sebelum diperbaiki, kondisi sebagian jalan digenangi air, sehingga rawan mencelakaan pengendara. Tidak sedikit pengguna jalan yang jatuh setelah terpeleset dari genangan. Dia menegaskan harapannya, agar akses menuju Blora ini tidak mudah rusak.

Indasah, warga lainnya menambahkan, pengecoran jalan membuat warga sedikit terbebas dari debu yang berasal dari kendaraan pengangkut material tambang. Permukaan jalan yang berupa beton membuat volume debu yang ditimbulkan, jauh berkurang.

Namun Indasah menyayangkan pembetonan yang tidak diikuti dengan pembuatan trotoar ataupun pembatas jalan. Dampaknya, pengendara menjadi harus ekstra hati-hati saat berpapasan dengan kendaraan beroda empat, lantaran kedua sisi jalan tersebut langsung berbatasan dengan selokan.

Apalagi, sejak tuntas dibangun, jalanan menjadi ajang kebut-kebutan oleh sebagian pengguna jalan. Mengingat banyak anak-anak, kendaraan yang memacu kecepatannya rawan kecelakaan.

Untuk diketahui saja, pembetonan jalan sepanjang dua kilometer ini dikerjakan oleh CV Wahyudi. Peningkatan ruas jalan ini dibiayai oleh APBD Kabupaten Rembang 2013. Total anggarannya mencapai Rp1,82 miliar, bersumber dari dana alokasi umum (DAU). (Ilyas al-Musthofa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan