Blanko KTP Reguler Habis, Pemohon Kelimpungan

Kamis, 22 November 2012 | 17:24 WIB

Blanko KTP habis, pemohon pusing.

REMBANG – MataAirRadio.net, Persediaan blanko kartu tanda penduduk reguler atau nonelektronik di Kabupaten Rembang habis. Akibatnya, sebagian masyarakat yang habis masa berlaku KTP-nya dan bermaksud memperbarui, tidak bisa terlayani.

Seorang warga Dusun Jentir Desa Logede Kecamatan Sumber, Muslim kepada reporter MataAir Radio, Kamis (22/11) mengatakan, dirinya sempat kebingungan mendapatkan KTP baru sebagai syarat mengurus sebuah keperluan.

Sebab, KTP reguler miliknya sudah tak berlaku lagi atau habis masa berlakunya dan tentu saja tidak bisa digunakan, sementara KTP elektronik atau e-KTP dari Pemerintah belum tahu kapan dibagikan.

Beruntung, setelah kontak kesana kemari, Muslim berhasil mendapatkan pelayanan, lantaran ada subsidi blanko KTP dari kecamatan lain.

Dengarkan berita disini.

Menanggapi habisnya stok blanko KTP reguler di Kabupaten Rembang, Kepala Bidang Kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil kabupaten setempat, Ismail menyatakan, persediaan blanko KTP reguler memang habis.

Menurut Ismail, habisnya blanko KTP reguler antara lain akibat tingginya permintaan dari warga seperti banyak KTP warga yang masa berlakunya sudah habis dan tingginya mobilitas penduduk.

Sebenarnya, pihaknya sudah menganggarkan pengadaan blanko KTP cukup pada 2012, namun jumlah permintaan yang tinggi membuat stok tidak mencukupi.

Dengarkan berita disini.

Untuk sementara, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Rembang, kata Ismail, memberlakukan subsidi silang blanko KTP antarkecamatan sebab tidak mungkin melakukan pengadaan di penghujung tahun seperti sekarang. Apalagi, APBD 2013 juga belum disahkan.

Adapun jika stok blanko KTP benar-benar sudah kosong, maka warga akan dilayani dengan KTP sementara atau keterangan dari desa yang diketahui pemerintah kecamatan. (Pujianto)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan