Candy Lansana
REMBANG, MataAirRadio.net – Esaiah Pello Benson, Candy Lansana, dan Abdul Latief akhirnya memilih bertahan di PSIR Rembang. Sebelumnya mereka berencana hengkang dari skuat Laskar Dampo Awang karena tidak mau gajinya dirasionalisasi 30 persen oleh manajemen.
Pelatih PSIR Haryanto kepada reporter MataAir Radio, Rabu (29/5) siang mengatakan, sejauh ini hanya Abdul Latief yang belum menekan kesepakatan pengurangan gaji. Mantan pemain Persijap Jepara ini tengah menderita sakit perut dan masih menjalani perawatan.
Haryanto menegaskan, Benson dan Candy telah menyepakati rasionalisasi gaji 30 persen dan menandatangani nota kesepakatan yang disodorkan manajemen.
Mengenai persiapan menjelang laga tandang ke kandang Persepar Palangkaraya, skuatnya sedikit terganggu. Beberapa hari terakhir ini lapangan Stadion Krida Rembang digunakan untuk memutar kompetisi Pengcab PSSI U-12 dan U-15 pada setiap sore hingga 7 Juni nanti.
Akibatnya, jadwal latihan yang mestinya digelar dua kali sehari pun dipangkas menjadi sekali sehari. Meski demikian, Haryanto menyatakan telah memberikan instruksi khusus kepada pemain agar berlatih mandiri.
Ia juga mengungkapkan, selain Abdul Latief yang masih absen latihan, Rudy Santoso juga diperkirakan absen di latihan berikutnya. Sebab cedera engkel kaki kanan mantan pemain Persela Lamongan ini kambuh lagi. Rudy pun terancam tidak bisa tampil di Palangkaraya.
Sementara itu, posisi PSIR di klasemen sementara, memburuk. PSIR kini turun dua strip dari posisi sebelumnya atau menjadi di posisi keenam klasemen sementara Indonesian Premier League dengan membungkus 14 poin. (Afta Ahmad)
Tinggalkan Balasan