Pusat Kisruh, Hafidz Bersiap Maju Lewat Perseorangan

Senin, 11 Mei 2015 | 17:14 WIB
Penjaringan calon wakil bupati dari PPP yang diumumkan pada Senin (11/5/2015) ini di Kantor DPC PPP Rembang. (Foro: Pujianto)

Penjaringan calon wakil bupati dari PPP yang diumumkan pada Senin (11/5/2015) ini di Kantor DPC PPP Rembang. (Foro: Pujianto)

 
REMBANG, mataairradio.com – Dualisme kepengurusan PPP yang masih terjadi di tingkat Pusat, mulai disikapi oleh elit partai di daerah. Di Rembang, elit PPP justru sudah bersiap mengusung calon bupati mereka Abdul Hafidz, maju lewat jalur perseorangan, jika konflik dualisme tidak kunjung selesai.

Sekretaris Desk Pilkada PPP Rembang Henry Purwoko sebenarnya mengaku yakin, konflik dualisme kepengurusan partai di level Pusat, selesai sebelum masa pendaftaran calon bupati di KPU, 26 Juli mendatang.

“Keyakinan itu didasari pada perkembangan konflik saat ini yang sudah masuk tahapan banding,” terangnya.

Jika nantinya ada upaya kasasi dari kedua pihak yang berseteru, Henry pun yakin semuanya akan tuntas pada akhir Juni mendatang. Atas alasan itulah, dia bersama tim pilkada berani menggelar penjaringan calon wakil bupati dari PPP yang diumumkan pada Senin (11/5/2015) ini di Kantor DPC setempat.

Henry menegaskan, skenario maju lewat jalur perseorangan merupakan jalan terakhir jika sampai mendekati batas waktu tahapan pencalonan, persoalan dualisme kepengurusan, belum mencapai islah atau terselesaikan melalui pengadilan.

“Kami sudah mulai menggalang dukungan guna mendapatkan 70.000 hingga 100.000 KTP,” bebernya.

Padahal, jumlah dukungan untuk calon bupati dari jalur perseorangan minimal 46.000 KTP. Menurut Henry, KTP itu digalang dari kader partai, sehingga disebutnya sebagai jalur independen rasa PPP.

Dia memastikan, alternatif mengusung Abdul Hafidz lewat jalur perseorangan sudah diputuskan melalui musyawarah partai. Henry menyatakan bahwa tim Pilkada tidak akan “banting setir” mengusung Abdul Hafidz melalui partai lain untuk menjaga simpati kader PPP.

Lalu apakah ada kemungkinan PPP mendekati Suswantoro yang sejak awal mengumumkan diri maju lewat jalur perseorangan? Henry mengakui sudah ada pembicaraan dengan yang bersangkutan.

“Tidak hanya dengan beliau (Pak Suswantoro), tetapi dengan tokoh lain (seperti Ridwan dari PDI Perjuangan),” imbuhnya.

Lalu bagaimana pula nasib penjaringan calon wakil bupati, jika ternyata PPP tetap memilihkan Hafidz maju lewat jalur perseorangan? Tim Pilkada PPP Rembang menjamin, penjaringan akan terus berjalan.

“Ujungnya nanti akan diambil dua nama untuk disodorkan kepada Ketua DPC PPP dan Abdul Hafidz,” paparnya.

Soal mana yang akan dipilih, nantinya akan dimusyawarahkan kembali. Penjaringan calon wakil bupati dari PPP sendiri baru akan dimulai pada 18-20 Mei 2015.

“Mereka yang tidak mendaftar, akan tertutup peluangnya menjadi calon wakil bupati dari PPP,” pungkasnya.

 

Penulis: Pujianto
Editor: Pujianto




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan