SULANG, mataairradio.net – Kabupaten Rembang dipercaya Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah, untuk mengembangkan empat varietas baru tebu pada tahun ini.
“Meski bukan teranyar di Indonesia, namun empat varietas baru tebu itu tergolong baru di Jateng. Kami kembangkan di Rembang, karena kabupaten ini merupakan salah satu sentra tebu di Jateng,” ujar petugas lapang dari BPTP Jateng, Gunawan Sejati, yang ditemui di Desa Karangharjo Kecamatan Sulang, Rabu (29/8).
Ia menyebutkan, empat varietas baru tebu itu adalah PSJK, PS851, PS881, dan VMC76-16. “Empat varietas itu dikembangkan di demplot seluas 900 meter persegi,” katanya.
Gunawan juga mengatakan, pembibitan empat varietas tebu itu dilakukan dengan metode “bud chip”.
“Dengan metode bud chip dan jarak tanam 165x80x50 centimeter, satu hektare lahan hanya butuh sekitar 8ribu mata bibit sehingga irit. Apalagi dengan jarak tanam itu, tebu bisa ditumpangsari dengan tanaman lain seperti kedelai,” katanya. (Pujianto)
———-
mataairradio.net! satuspersen rembang
Tinggalkan Balasan