Cegah Tronton Melintas, Jalan Karas-Pandangan Diportal

Kamis, 4 Agustus 2016 | 18:45 WIB
Portal dipasang di ruas Jalan Karas-Pandangan, antara lain di depan Koramil Sedan, guna mencegah truk tronton melintas seiring retaknya Jembatan Sidorejo di wilayah kecamatan setempat. (Foto: Pujianto)

Portal dipasang di ruas Jalan Karas-Pandangan, antara lain di depan Koramil Sedan, guna mencegah truk tronton melintas seiring retaknya Jembatan Sidorejo di wilayah kecamatan setempat. (Foto: Pujianto)

 

SEDAN, mataairradio.com – Ruas Jalan Karas-Pandangan diketahui dipasang portal di tiga titik masing-masing di kawasan depan Kantor Camat dan Koramil Sedan serta di wilayah Desa Pandangan Kecamatan Kragan.

Menurut warga, portal tersebut dipasang pada Rabu (3/8/2016) kemarin dan terbuat dari bahan drum bekas yang dicor di bagian bawahnya agar tidak dipindahkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rembang Suyono menjelaskan, pemasangan portal itu guna mencegah truk tronton melintas pada ruas jalan tersebut, seiring kondisi Jembatan Sidorejo yang retak.

“DPU yang memasang (portal), sedangkan kami yang menentukan lokasinya. Jadi sudah jelas, tronton dan trailer tidak boleh melintas, sebab jika dipaksakan Jembatan Sidorejo akan sangat rawan ambrol,” terang Kepala Dishubkominfo Kabupaten Rembang Suyono.

Menurutnya, sesuai aturan, jalan milik kabupaten itu hanya mampun menahan beban maksimal 10 ton atau truk jenis engkel, sedangkan selama ini atau sebelum dua bulan terakhir, truk tronton kerap melintas seperti tanpa kendali.

Ia juga menjelaskan, pemasangan portal sengaja dilakukan antara lain di depan Kantor Kecamatan dan Koramil Sedan, agar portal tetap aman dan tidak dirusak oleh orang-orang tidak bertanggungjawab.

“Kalau di depan Koramil, kami yakin keamanannya lebih terjamin. Pengendara truk mungkin tidak akan nekat menyerobot. Jika ada yang nekat merusak, misalnya menabrak dengan sengaja portal, maka itu kriminal. Kami akan mempidanakannya,” ujarnya.

Namun Suyono menambahkan, pemasangan portal tidak serta merta membuat pihak Dishubkominfo menarik petugasnya dari kawasan Segitiga Karas, tetapi hal itu baru akan dilakukan setelah cor portal kering atau pada Senin, pekan depan.

 

Penulis: Pujianto
Editor: Pujianto




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Disclaimer: Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi mataairradio.com. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan